Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Pendidikan

Wisuda ke-89 Periode V Tahun 2025 : 80% Lulusan Sarjana dan Pascasarjana UIN Malang Lulus Tepat Waktu 

Penulis : Anggara Sudiongko - Editor : A Yahya

04 - Oct - 2025, 13:17

Placeholder
UIN Maliki Malang melaksanakan Wisuda Sarjana dan Pascasarjana ke-89 Periode V Tahun 2025 yang diikuti oleh 800 wisudawan. Nampak dalam foto wisudawan tengah mengikuti prosesi wisuda (Anggara Sudiongko/MalangTimes)

JATIMTIMES – Tepat waktu bukan sekadar kebiasaan, tapi tradisi akademik yang terus dijaga di Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang. Dalam Wisuda Sarjana  dan Pascasarjana ke-89 Periode V Tahun 2025, lebih dari 80 persen lulusan program sarjana dan Pascasarjana berhasil menyelesaikan studi dalam delapan semester, sebuah capaian yang menandakan kedisiplinan akademik dan efektivitas sistem pembelajaran di kampus ini.

Drs. H. Basri, M.A., Ph.D, Wakil Rektor Bidang Akademik membacakan laporan pada Wisuda Sarjana  dan Pascasarjana ke-89 Periode V Tahun 2025. Efisiensi masa studi menjadi catatan penting dalam wisuda kali ini. Untuk program sarjana, 80,1 persen mahasiswa menyelesaikan kuliah dalam 8 semester, 0,7 persen lulus dalam 5 semester, termasuk satu mahasiswa transfer dari Sudan, dan 9,3 persen lainnya menempuh masa studi antara 9 hingga 14 semester.

Baca Juga : Tiga Model Lampu Gantung Lumina: Modern, Klasik, hingga Minimalis Hadir di Graha Bangunan Blitar

"Pada program pascasarjana, 88,4 persen mahasiswa berhasil lulus dalam 4 semester, 4,2 persen dalam 6-7 semester, dan 7 persen menempuh 8-9 semester," jelas Basri saat menyampaikan laporan dalam gelaran wisuda yang digelar di Gedung Sport Center UIN Maliki Malang, Sabtu, (4/10/2025).

Prestasi akademik para wisudawan juga tak kalah impresif. Untuk program sarjana, IPK rata-rata mencapai 3,65, dengan 29,41 persen lulusan meraih predikat cumlaude dan 70,60 persen berpredikat sangat baik. Sementara untuk program pascasarjana, IPK rata-rata bahkan lebih tinggi, yaitu 3,84, dengan 80,13 persen lulusan berpredikat cumlaude, 19,63 persen sangat memuaskan, dan 0,25 persen memuaskan.

Sementara itu, dalam Wisuda Sarjana dan Pascasarjana ke-89 Periode V Tahun 2025 Gedung Sport Center UIN Maliki Malang, Sabtu, (4/10/2025), dipenuhi rona bahagia dari 800 wisudawan yang resmi menyandang gelar sarjana, magister, dan doktor. Jumlah itu terdiri dari 757 lulusan sarjana (94,6%), 42 lulusan magister (5,3%). "Dan satu lulusan doktor (0,1%), satu-satunya dalam periode ini. The only one," paparnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, terdapat satu pola menarik yang konsisten dari tahun ke tahun: wisudawati selalu mendominasi. Dari total 800 lulusan, 526 orang (65,8%) adalah perempuan, sementara 274 orang (34,2%) merupakan wisudawan laki-laki. Tren ini memperlihatkan peningkatan partisipasi dan prestasi perempuan di dunia akademik Islam modern.

“Setiap kali kita menggelar wisuda, jumlah wisudawati selalu lebih banyak. Ini bukan kebetulan, tapi refleksi dari semangat belajar perempuan Indonesia,” ujar salah satu pimpinan UIN Malang dalam sambutannya.

Basri melanjutkan, bahwa distribusi lulusan kali ini menunjukkan kekuatan akademik yang merata. Fakultas Humaniora dan Fakultas Sains dan Teknologi menjadi dua penyumbang terbesar, masing-masing 187 (23,4%) dan 185 wisudawan (23,1%).

Selanjutnya diikuti oleh Fakultas Syariah (143 wisudawan, 17,9%), Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (112 wisudawan, 14%), Fakultas Ekonomi (88 wisudawan, 11%), Fakultas Psikologi (35 wisudawan, 4,4%), dan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (17 wisudawan, 2,1%).
Adapun Program Pascasarjana menyumbang 33 lulusan (4,1%).

Baca Juga : Besok 5 Oktober Peringatan HUT TNI 2025, Ini Sejarah hingga Jadwal Perayaannya

Distribusi ini memperlihatkan keseimbangan antara rumpun keilmuan sosial-humaniora, ekonomi, dan sains, karakter khas UIN Malang sebagai kampus integratif yang memadukan ilmu agama, sains, dan kemanusiaan.

Di sisi lain, dua sosok mencuri perhatian dalam Wisuda ke-89 ini. Pertama, Renata Tiand Indriansyah, mahasiswi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, dengan IPK 3,96, dinobatkan sebagai wisudawan terbaik program sarjana. Renata berasal dari Madiun, Jawa Timur, menjadi simbol kerja keras dan dedikasi mahasiswa daerah.

Kedua, Melinda Riswari Jambak dari Program Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Arab, menorehkan IPK sempurna 4,00 dan menjadi wisudawan terbaik pascasarjana. Mahasiswi asal Nias, Sumatera Utara itu menjadi bukti bahwa prestasi akademik tinggi tak mengenal batas geografis.

"Dan kami sampaikan, sebelum prosesi wisuda, seluruh fakultas dan program pascasarjana telah melaksanakan yudisium sebagai tahap akhir penetapan kelulusan. Agenda ini menjadi momen penting untuk menegaskan bahwa setiap gelar yang disandang hari ini lahir dari proses panjang dan disiplin akademik yang ketat," tegasnya.

Wisuda ke-89 UIN Maulana Malik Ibrahim Malang bukan sekadar seremoni, tetapi juga penegasan bahwa ketepatan waktu, kualitas akademik, dan karakter spiritual dapat berjalan beriringan. Generasi ke-89 ini menjadi cermin dari mahasiswa yang tak hanya cerdas secara intelektual, tapi juga matang secara spiritual dan sosial. Lulusan UIN Malang bukan sekadar menyandang gelar. Mereka membawa misi: menjadikan ilmu sebagai jalan pengabdian.


Topik

Pendidikan uin maliki malang wisuda uin maliki malang basri warek basri



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Surabaya Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Anggara Sudiongko

Editor

A Yahya

Pendidikan

Artikel terkait di Pendidikan