JATIMTIMES - Pada momentum Hari Kesaktian Pancasila 2025 yang mengusung tema "Pancasila Perekat Bangsa, Menuju Indonesia Raya", Bupati Malang HM. Sanusi mendorong para generasi muda agar secara konsisten dan sungguh-sungguh mencintai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) seutuhnya.
Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang itu menyampaikan, bahwa peringatan Hari Kesaktian Pancasila dapat menjadi simbol perekat bangsa yang sesuai dengan tema di tahun 2025 ini.
Baca Juga : Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di MAN 1 Malang Jadi Ruang Refleksi Siswa
"Peringatan Kesaktian Pancasila ini ditandai sesuai dengan tema peringatan tahun ini yakni sebagai simbol perekat bangsa. Ke depannya, kita juga titip ke generasi muda untuk mencintai negara kesatuan Republik Indonesia," ujar Sanusi dalam sambutannya, Rabu (1/10/2025).
Pihaknya juga mengapresiasi seluruh pihak yang telah terlibat aktif dalam menyiapkan Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025 di halaman Pendapa Agung Kabupaten Malang.
Mulai dari Ketua DPRD Kabupaten Malang Darmadi yang bertugas memimpin pembacaan ikrar, perwira upacara Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Malang Firmando Hasiholan Matondang dan bertindak selaku komandan upacara yakni Camat Wonosari Wisnu Aji.
Namun, menurut Sanusi, peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025 tidak cukup hanya diperingati melalui kegiatan seremonial upacara peringatan belaka, tetapi setiap rangkaian upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila harus dimaknai secara mendalam.
Baca Juga : Oktober-November 2025: Bapenda Jatim dan Jasa Raharja Beri Keringanan Pajak, Ini Kriteria Perenimanya
"Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tidak hanya ditandai dengan upacara bendera semata. Namun setiap rangkaian acaranya membawa pesan mendalam tentang pentingnya nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," jelas Sanusi.
Lebih lanjut, Sanusi juga berpesan kepada para generasi muda dan para pegawai di lingkungan Pemkab Malang agar dapat memaknai secara mendalam terkait dengan peringatan Hari Kesaktian Pancasila. Terlebih lagi di peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini memiliki latar belakang peristiwa sejarah yang harus dipahami secara menyeluruh oleh semua pihak.
