JATIMTIMES - Jelang memasuki bulan November 2025, umat Islam kembali memiliki kesempatan untuk memperbanyak amalan sunnah, termasuk puasa sunnah. Pada bulan ini, kalender Hijriah bertepatan dengan Jumadil Awal dan Jumadil Akhir 1447 H.
Nama Jumadil Awal berasal dari kata jamad yang berarti “kering” atau “beku”, merujuk pada kondisi alam di Jazirah Arab pada masa lalu yang gersang. Sedangkan Jumadil Akhir berarti “penutup musim beku”.
Kedua bulan ini dikenal sebagai waktu untuk memperbanyak amal, memperbaiki diri, serta mempersiapkan hati menyambut bulan suci Rajab dan Ramadan yang akan datang.
Bulan Jumadil Awal juga dikenal sebagai bulan kelima dalam penanggalan Islam, diikuti dengan Jumadil Akhir sebagai bulan keenam. Keduanya menjadi momen yang baik untuk memperbanyak ibadah, termasuk puasa sunnah seperti Ayyamul Bidh, Senin-Kamis, dan Puasa Daud.
Berikut rangkuman lengkap jadwal dan niat puasa sunnah bulan November 2025.
1. Puasa Ayyamul Bidh (Hari-Hari Putih)
Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa sunnah yang dilakukan setiap tanggal 13, 14, dan 15 di setiap bulan hijriah. Istilah “Ayyamul Bidh” berasal dari bahasa Arab yang berarti hari-hari putih, karena pada malam-malam tersebut bulan purnama bersinar terang.
Rasulullah SAW bersabda:
“Puasa tiga hari setiap bulan itu seperti puasa sepanjang tahun.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Dari Abu Hurairah RA, ia berkata: “Kekasihku (Rasulullah SAW) berwasiat kepadaku tiga perkara: berpuasa tiga hari setiap bulan, salat dhuha, dan tidur dalam keadaan telah melaksanakan salat witir.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Niat Puasa Ayyamul Bidh:
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma ayyâmil bîdl lillâhi ta‘âlâ
Artinya: “Saya niat puasa Ayyamul Bidh (hari-hari putih) karena Allah Ta‘âlâ.”
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Jumadil Awal 1447 H:
• Selasa, 4 November 2025 = 13 Jumadil Awal 1447 H
• Rabu, 5 November 2025 = 14 Jumadil Awal 1447 H
• Kamis, 6 November 2025 = 15 Jumadil Awal 1447 H
2. Puasa Senin dan Kamis
Puasa Senin dan Kamis merupakan amalan sunnah mingguan yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Dua hari ini dipilih karena pada hari tersebut amal manusia diangkat kepada Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda: “Amal perbuatan itu diperlihatkan (kepada Allah) pada hari Senin dan Kamis. Maka aku ingin amal perbuatanku diperlihatkan dalam keadaan aku sedang berpuasa.” (HR. Tirmidzi)
Niat Puasa Hari Senin:
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma yaumal itsnaini sunnatan lillâhi ta‘âlâ
Artinya: “Saya niat puasa sunnah hari Senin karena Allah Ta‘âlâ.”
Niat Puasa Hari Kamis:
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma yaumal khomiisi sunnatan lillâhi ta‘âlâ
Artinya: “Saya niat puasa sunnah hari Kamis karena Allah Ta‘âlâ.”
Jadwal Puasa Senin Jumadil Awal 1447 H:
• Senin, 27 Oktober 2025 = 5 Jumadil Awal 1447 H
• Senin, 3 November 2025 = 12 Jumadil Awal 1447 H
• Senin, 10 November 2025 = 19 Jumadil Awal 1447 H
Baca Juga : Bandara Dhoho Kembali Beroperasi, Mas Dhito Berharap Bisa Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi
• Senin, 17 November 2025 = 26 Jumadil Awal 1447 H
• Senin, 24 November 2025 = 3 Jumadil Akhir 1447 H
Jadwal Puasa Kamis Jumadil Awal 1447 H:
• Kamis, 23 Oktober 2025 = 1 Jumadil Awal 1447 H
• Kamis, 30 Oktober 2025 = 8 Jumadil Awal 1447 H
• Kamis, 6 November 2025 = 15 Jumadil Awal 1447 H
• Kamis, 13 November 2025 = 22 Jumadil Awal 1447 H
• Kamis, 20 November 2025 = 29 Jumadil Awal 1447 H
• Kamis, 27 November 2025 = 6 Jumadil Akhir 1447 H
3. Puasa Daud (Sehari Puasa, Sehari Tidak)
Puasa Daud merupakan salah satu puasa sunnah yang paling dicintai oleh Allah SWT. Ibadah ini dilakukan secara selang-seling, yaitu sehari berpuasa dan sehari berbuka.
Rasulullah SAW bersabda: “Puasa yang paling dicintai Allah adalah puasa Nabi Daud, dan salat yang paling dicintai Allah adalah salat Nabi Daud. Nabi Daud tidur separuh malam, bangun (salat) sepertiganya, lalu tidur lagi seperenamnya. Ia berpuasa sehari dan berbuka sehari.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Niat Puasa Daud:
نَوَيْتُ صَوْمَ دَاوُدَ سَنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma dâwuda sunnatan lillâhi ta‘âlâ
Artinya: “Saya niat puasa Daud, sunnah karena Allah Ta‘âlâ.”
Contoh Jadwal Puasa Daud Bulan November 2025:
Puasa Daud dapat dilakukan selang-seling di antara hari-hari yang tidak bertepatan dengan puasa Senin-Kamis atau Ayyamul Bidh. Contohnya:
• Jumat, 31 Oktober 2025 (9 Jumadil Awal 1447 H)
• Minggu, 2 November 2025 (11 Jumadil Awal 1447 H)
• Selasa, 4 November 2025 (13 Jumadil Awal 1447 H)
• Kamis, 6 November 2025 (15 Jumadil Awal 1447 H)
• Sabtu, 8 November 2025 (17 Jumadil Awal 1447 H)
• Senin, 10 November 2025 (19 Jumadil Awal 1447 H)
• Rabu, 12 November 2025 (21 Jumadil Awal 1447 H)
• Jumat, 14 November 2025 (23 Jumadil Awal 1447 H)
Demikian jadwal puasa sunnah selama November 2025 atau masuk pada bulan Jumadil Awal dan Jumadil Akhir 1447 H. Semoga informasi ini bermanfaat.
