Update Klasemen Piala Dunia U-17 2025 usai Indonesia Kalah dari Zambia
Reporter
Binti Nikmatur
Editor
Yunan Helmy
05 - Nov - 2025, 11:12
JATIMTIMES - Langkah awal Timnas Indonesia U-17 di ajang Piala Dunia U-17 2025 belum berjalan mulus. Dalam laga perdana melawan Zambia, Garuda Muda harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 1-3 di Aspire Zone (Pitch 7), Al Rayyan, Doha, Qatar, Selasa (4/11/2025), pukul 22.45 WIB.
Akibat kekalahan tersebut, posisi Indonesia U-17 kini turun ke peringkat ketiga klasemen sementara Grup H dengan koleksi nol poin. Di atas Indonesia, ada Brasil dan Zambia sama-sama mengoleksi tiga poin. Sedangkan Honduras menjadi juru kunci setelah tumbang dari Brasil.
Baca Juga : Heboh Soal TKA Bocor di Live TikTok, Begini Kata Kemendikdasmen
Update Klasemen Grup H Piala Dunia U17 2025
• Brasil – Main: 1 | Menang: 1 | Imbang: 0 | Kalah: 0 | Gol: 7-0 | Selisih: +7 | 3 poin
• Zambia – Main: 1 | Menang: 1 | Imbang: 0 | Kalah: 0 | Gol: 3-1 | Selisih: +2 | 3 poin
• Indonesia U-17 – Main: 1 | Menang: 0 | Imbang: 0 | Kalah: 1 | Gol: 1-3 | Selisih: -2 | 0 poin
• Honduras – Main: 1 | Menang: 0 | Imbang: 0 | Kalah: 1 | Gol: 0-7 | Selisih: -7 | 0 poin
Sebagaimana diberitakan, Pertandingan antara Indonesia vs Zambia berlangsung sengit sejak awal. Baru satu menit laga berjalan, gawang Indonesia sempat digetarkan oleh Mapalo Simute melalui umpan silang mendatar dari sisi kanan. Namun, gol tersebut dianulir setelah wasit meninjau Video Support Review (VSR) karena Simute berada dalam posisi offside.
Setelah sempat tertekan, pasukan Nova Arianto berhasil bangkit. Pada menit ke-12, Zahaby Gholy mencetak gol pembuka untuk Indonesia setelah memanfaatkan bola liar hasil tepisan kurang sempurna dari kiper Zambia, Christo Chitambala. Gol itu membuat Indonesia unggul 1-0.
Namun keunggulan tersebut tak bertahan lama. Tim lawan yang tampil agresif langsung membalas di menit ke-35 lewat aksi Abel Nyirongo yang sukses memanfaatkan umpan silang mendatar di depan gawang. Skor berubah menjadi 1-1.
Dua menit berselang, Nyirongo kembali menjadi momok pertahanan Indonesia. Tembakan kerasnya dari luar kotak penalti tak mampu dibendung Dafa Algasemi, membuat Zambia berbalik unggul 2-1.
Petaka bagi Indonesia belum berhenti. Pada menit ke-42, Lukonde Mwale memperbesar keunggulan Zambia menjadi 3-1 lewat penyelesaian jarak dekat. Hingga turun minum, skor tetap 3-1 untuk Zambia.
Di babak kedua, Garuda Muda mencoba bangkit. Menit ke-55, Mierza Firjatullah mendapat peluang emas setelah lolos dari jebakan offside dan tinggal berhadapan dengan kiper Zambia. Sayangnya, tembakan kerasnya berhasil ditepis Christo Chitambala.
Drama terjadi pada menit ke-62. Evandra Florasta dijatuhkan di kotak penalti dan wasit sempat menunjuk titik putih. Namun setelah meninjau tayangan VSR, keputusan penalti dibatalkan dan Evandra justru diganjar kartu kuning karena dianggap diving.
Baca Juga : Pemkot Surabaya Kebut Drainase, 70 Persen Pekerjaan Sudah Tuntas
Peluang kembali datang di menit ke-80 melalui aksi kombinasi Mierza dan Rafi Rasyiq, tapi kontrol bola yang kurang sempurna membuat kesempatan itu hilang begitu saja.
Menjelang laga berakhir, Rafi hampir memperkecil ketertinggalan lewat aksi individunya yang melewati beberapa pemain Zambia. Sayang, tembakannya hanya membentur mistar gawang.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 3-1 tak berubah untuk kemenangan Zambia.
Dengan hasil ini, Timnas Indonesia U-17 harus bekerja ekstra keras di dua laga sisa penyisihan grup. Laga berikutnya akan mempertemukan Garuda Muda dengan Brasil U-17 di Aspire Zone pada Jumat, 7 November 2025.
Brasil sendiri datang dengan modal kuat setelah menang telak 7-0 atas Honduras di laga pembuka. Pertandingan melawan juara dunia junior itu akan menjadi ujian berat bagi Indonesia untuk menjaga asa lolos ke babak 16 besar.
Untuk diketahui, turnamen Piala Dunia U-17 2025 digelar di Qatar, dengan 48 tim peserta dari berbagai benua. Indonesia tergabung di Grup H bersama Brasil, Zambia, dan Honduras. Dua tim teratas dari tiap grup plus empat peringkat ketiga terbaik akan melaju ke babak 16 besar.
